Wednesday, 19 November 2014

Wesel dan Promes - 1A

Posted by Unknown at 05:09 0 comments
Wesel dan Promes
1.      Pengakuan Piutang Wesel
Suatu pengakuan piutang wesel makin timbul karena adanya
1)      Bersamaan dengan transaksi penjualan kredit menjadi piutang wesel
2)      Pemberian pinjaman uang menjadi piutang wesel
3)      Karena adanya perubahan dari piutang dagang menjadi piutang wesel
Piutang merupakan perubahan dari piutang dagang karena adanya debitur ingin memperpanjang jangka waktu pelunasaan dan perusahaan memandang bahwa debitur beresiko tinggi.
2.      Penerimaan dan penyelesaian Piutang Wesel atau Penilaian piutang dan Pelunasan Piutang Wesel
Piutang wesel harus dilaporkan menurut nilai kas yang bisa direalisasikan. Jumlah piutang wesel yang tidak akan dapat diterima pelunasannya dapat ditaksir dengan menggunakan metode presentase dari penjualan maupun dengan metode umur panjang.

3.      Pelimpahan/Pengalihan/Pendiskontoan Piutang Wesel
Suatu wesel mungkin akan disimpan perusahaan sambil menunggu hari jatuhnya, dan pada saat trsebut nanti perusahaan akan menerima pembayaran dari pihak tertarik sebesar nilai nominal wesel ditambah bunga dan selanjutnya perusahaan akan mengakhiri piuutang wesel yang bersangkutan. Terkadang tidak semua piutang wesel diterima pembayarannya dan terkadang pihak pemegang wesel tidak selalu menunggu hingga hari jatuh wesel.

Pencatatan Wesel
a.       Pada saat penarikan wesel, dicatat dalam rekening Wesel Tagih/Piutang Wesel
b.      Pada saat dijual/didiskontokan, dicatat di sisi kredit rekening wesel tagih/wesel tagih didiskontokan.
c.       Pada saat jatuh tempo
d.      Perhitungkan Bunga/Diskonto (M x P x P)

Perbedaan Promes dan Wesel
-          Promes surat tertulis kepada kreditur kepada debitur
-          Surat perintah tertulis

Persamaan Promes dan Wesel
1.      Surat berharga janji tertulis yang menanggani piutang wesel 
2.      Terdapat nama, tempat, tanggal penarikan, dan nominal yang bersangkutan  
3.      Pada umumnya peraturan yang berlaku sama 

Laporan Laba Rugi , Neraca dan Laporan Arus Kas - 1B

Posted by Unknown at 05:05 0 comments
Laporan Laba Rugi  , Neraca dan Laporan Arus Kas
A.    Pengertian Laporan Laba Rugi
Laporan laba rugi adalah bagian dari laporan keuangan suatu perusahaan yang dihasilkan pada suatu periode akuntansi yang menjabarkan unsure-unsur pendapatan dan beban perusahaan sehingga menghasilkan suatu laba atu rugi bersih.

Laba rugi mempunyai 2 unsur:
1.      Pendapatan yaitu suatu keuntungat berkat hasil penjualan itu sendiri
2.      Beban yaitu pengeluaran yang sudah harus dibayarkan secara rutin

Elemen laporan laba rugi perusahaan
1.      Pendapatan (Revenue) yaitu suatu keuntungat berkat hasil penjualan itu sendiri
2.      Beban (Expense) yaitu pengeluaran yang sudah harus dibayarkan secara rutin
3.      Laba (Profit) keuntungan yang lebih besar dibandingkan perolehan beban-beban
4.      Rugi (Loss) beban-beban yang lebih besar dibandingkan perolehan pendapatan

B.     Laporan Perubahan Modal
Laporan perubahan modal adalah laporan yang menunjukan sebab-sebab adanya perubahan modal, dari modal awal sampai dengan modal akhir periode.

C.     Pengertian Neraca
Neraca atau laporan posisi keungan adalah bagian dari laporan keuangan suatu entitas yang dihasilkan pada suatu periode akuntansi yang menunjukan posisi keuangan entitas tersebut pada akhir periode tersebut. Neraca terdiri dari tiga unsure, yaitu asset, liabilitas, dan ekuitas yang dihubungkan dengan persamaa akuntansi sbb:
·         Asset = liabilitas + ekuitas
Neraca terdiri dari tiga bagian utama, yaitu:
a.       Aset
-          Aktiva Lancar : Memiliki masa kurang dari 1 tahun
-          Aktiva Tetap : Memiliki masa lebih dari 1 tahun

b.      Kewajiban
-          Kewajiban Jangka Pendek : Memiliki masa kurang dari 1 tahun
-          Kewajiban Jangka Panjang : Memiliki masa lebih dari 1 tahun

c.       Ekuitas
-          Prive : Keperluan pribadi
-          Laba Ditahan : Keuntungan yang belum bisa dicairkan

D.    Laporan Arus Kas
Laporan arus kas adalah bagian dari laporan keuangan suatu perusahaan yang dihasilkan pada suatu periode akuntansi yang menujukan aliran masuk dan keluar.
Dalam bentuk laporan arus kas terdiri atas 3 bagian yaitu:

1.      Kas dari aktivitas operasi yaitu hal yang berkaitan dari tambahan modal
2.      Kas dari aktivitas Investasi yaitu hal yang berkaitan atas perolehan aktiva tetap
3.      Kas dari aktivitas Pendanaan yaitu terjadi atas penerimaan yang mempengaruhi pengeluaran kas
 

my room Copyright © 2010 Design by Ipietoon Blogger Template Graphic from Enakei | web hosting