Saturday, 19 December 2015

Cara Menghilangkan Sablon Pada Pakaian

Posted by Unknown at 07:21 1 comments
Hellooowww kali ini aku mau bagiin tips cara menghilangkan sablon pada pakaian nih. Mungkin dari beberapa kalian suka jengkel dengan sablonan yang tidak sesuai. Ingin tidak di pakai tetapi bahan pakaian nya sangat nyaman untuk di gunakan. Jangan kawatir dulu, sekarang aku punya beberapa tips untuk menghilangkan nya.


  • Menghilangkan Dengan Cairan M3/M4. 

Untuk mendapatkan cairan tersebut cukup mudah kok, kalian bisa dapatkan di toko sablon di sekitar kalian. Harganya sangan terjangkau. Rp 7.000 - Rp 10.000 dengan ukuran botol kecil. Cara menghilangkannya cukup dengan meneteskan cairan tersebut pada sablon yang ingin dihilangkan. Kemudian gosok perlahan menggunakan sikat cuci.


  • Tradisional

Jangan panik jika tidak dapat menemukan cairan M3/M4. Kalian bisa menghilangkan nya dengam cara lama, yaitu dengan cara di setrika. Alat yang perlu digunakan adalah, kain kering, setrika, alkohol. Cara menghilangkannya cukup mudah, tumpuk pakain yang bersablon pada kain kering yang sudah di siapkan, kemudian setrika hingga panas, setelah panas pisahkan kain kering dengan pakaian sablon. Beri cairan alkohol pada sablon yang masih panas, setelah itu sabloman akan mengkerut dengan sendirinya. Jika sudah mengkerut, sablonan sudah dapat di lepas.

Demikian tips saya pada hari ini, semoga bermanfaat ya bagi kalian semua.

Friday, 18 December 2015

AKUNTANSI DAN KONSEP SISTEM

Posted by Unknown at 16:50 0 comments
Model pemprosesan informasi
Sistem informasi akuntansi menganalisis bagaimana kejadian yg mempengaruhi suatu  organisasi untuk dicatat, diringkas, dan dilaporkan. Kejadian tersebut dicatat dengan menggunakan sumber daya manusia dan komputer  yang ada pada sistem organisasi itu, diringkas dengan menggunakan metode dan sasaran akuntansi, dan dilaporkan sebagai informasi kepada orang yang tertarik baik yang ada didalam dan diluar organisasi.
-          Organisasi
Sistem informasi akuntansi ada dalam berbagai bentuk organisasi, mungkin dalam perusahaan perseorangan, kemitraan, perseroan terbatas, yayasan nirbala, atau rumah tangga. Meskipun kompleksitas masing-masing sistem informasi akuntansi berbeda-beda, masing-masing adalah sama dalam tiga hal penting : masing-masing berisi struktur yang sama(mengenai sumber daya manusia dan komputer). Proses yang sama (penggunaan metode akuntansi), dan maksud yang sama (untuk memberikan informasi).

-          Kejadian yang mempengaruhi organisasi
Kejadian yang mempengaruhi organisasi apapun merupakan akibat dari interaksi dengan lingkungannya, yang mencakup entitas ekonomi,sosial,politik, dan peraturan. Sistem informasi akuntansi mencatat, meringkasi, dan melaporkan, dan melaporkan kejadian yang muncul dari entitas tersebut. Kejadian yang akan diproses bergantung pada ruang lingkup sistem informasi akuntansi organisasi dan sifat dasar dari kejadian tersebut.

-          Sumber daya manusia dan komputer
Sistem sumber daya manusia dan komputer mencatat,memproses dan melaporkan kejadian dari lingkungan organisasi. Apabila sistem tersebut hanya mencakup sumber daya manusia, maka disebut sistem manual. Jika sistem itu hanya menggunakan sumber daya komputer, maka dinamakan sistem komputer. Apabila sistem itu menggunakan sumber daya manusia dan komputer, maka dinamakan sistem berbasis komputer.

-          Metode dan sasaran akuntansi
Semua sistem informasi akuntansi mencatat, memproses, dan melaporkan kejadian dengan menggunakan metode akuntansi untuk mencapai  sasaran akuntansi. Sasaran tersebut menentukan ruang lingkup sistem, yang selanjutnya menetukan sistem dasar kejadian dan metode akuntansi . namun, semua sistem mencatat kejadian dalam satuan uang dan menggunakan proses akuntansi konseptual yang sama.

-          Ruang lingkup sistem dan sifat dasar kejadian
Untuk perseroan terbatas yang sudah go public, ruang lingkup sistem informasi akuntansi harus mengikuti prinsip yang diterima secara umum (Generally Accepted Accounting Principles-GAAP). GAAP adalah penting untuk membuat laporan keuangan yang ditujukan kepada pihak eksternal diluar organisasi.

-          Proses akuntansi
Proses akuntansi dimulai ketika kejadian ekonomi diterima oleh sistem informasi akuntansi, yang mencatat kejadian ekonomi itu sebagai transaksi akuntansi.

Thursday, 19 November 2015

Tips Menghilangkan Noda Permen Karet Pada Pakaian

Posted by Unknown at 05:34 0 comments
Kali ini aku mau bagiin tips nih buat kalian yang sebel banget sama masalah permen karet yang nempel ke pakaian andalan kalian.


  1. Yang pertama kalian bisa berikan satu sendok makan (sesuai besar kecilnya noda) minyak tanah ke bagian yang tertempel permet karet. Tunggu hingga 5 sampai 10 menit, kemudian kalian bisa melepas permen karet tersebut secara perlahan.
  2. Tips yang kedua kalian bisa masukan pakaian kalian yang terkena permen karet kedalam freezer di lemari es kalian. Tunggu hingga semalaman kemudian kalian bisa melepaskan permen karet tersebut secaa perlahan.


Semoga bermanfaat ya tips kali ini, mungkin aja kalau di antara kalian yang ingin menambahkan, bisa di kolom komentar ya. Selamat menuntaskan si permen karet yang membandel ya.

Wednesday, 18 November 2015

Keunggulan Kompetitif Pada Teknologi Informasi (pada Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara)

Posted by Unknown at 22:09 0 comments
Anggota Kelompok :
· Eka Diana Risti (42213800)
· Evi Mulati Ningsih (43213005)
· Fadhilah Wijayandini (43213005)
· Hariyanto (43213937)
· Risky Pandu (47213816)

Apa sih Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) itu?
KPPN (KANTOR PELAYANAN PEMBENDAHARAAN NEGARA) adalah instansi vertical Ditjen pembendaharaan yang berada  dibawah dan bertanggung jawab langsung kepada kepalan Kanwil Ditjen Pembendaharaan, direktur pengelolaan kas Negara atau direktur sistem managemen investasi.

Organisasi KPPN diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan  Nomor 169/ PMK.01/2012 tentang organisasi dan tata letak organisasi dan tata kerja instant vertical direktorat jendral pembendaharaan.
Media komunikasi peluncuran SPAN sebaagai sistem didalam KPPN telah diresmikan oleh Presiden Republik Indonsia pada tanggal  29 april 2015 di Istana Negara.
MENGENAL LBEIH JAUH SPAN !!!
SISTEM PEMBENDAHARAAN DAN ANGGARAN NEGARA
  • Sistem berbasis COTS;
  • Sistem dengan  platform ERP
  • Sistem dengan perekaman data hanya satu kali
  • Sistem dengan business rules baku
  • Sistem yang terhubung secra on-line

Untuk mewujudkan  e-government sesuai dengan  intruksi presiden Indonesia No. 3 tahun 2003 tanggal 9 juni 2003, pemerintah mengandakan proyek peyempurna management keuangan dan administrasi penerimaan pemerintah. SPAN merupakan sub-program dari program reformasi keuangan publik terbesar  adalah dalam  hal modernisasi  penganggaran dan pembendaharaan.
Berdasarkan PMK No. 276tahun 2008 program reformasi SPAN  dilaksanakan melalui 3 komponen utama yaitu: reformasi proses bisnis, reformasi sistem teknologi informasi dan tata kelola Perubahan. Proses reformasi bisnis  dikembangkan melali  beberapa modul :
  • Perencanaan anggaran (budget preparation )
  • Management DIPA (management if spending authority)
  • Managemen komitmen (commitment management)
  • Manajemen pembayaran ( payment management )
  • Manajemen kas (cash management)
  • Akuntansi(general ledger and chart of account)
  • Pelaporan ( reporting)

Tujuan dilaksanakan program reformasi program reformasi sistem pembendaharaan dan anggaran Negara sesuai PMK 276 tahun 2008 :
  • Mengendalian anggaran Negara, assets dan kewajiban pusat
  • Menyediakan informasi yang komprehensif dapat dipercaya
  • Tersedianya sistem pelaporan manajerial tentang operasi keuangan pemerintah  yang komprehensif, dapat diandalkan dan realtime
  • Terwujudnya tahapan transisi penerapan sistem akuntansi dari berbasis kas ke berbasis akrual
  • Terlaksanakan pelayanan kepada publik yang efisien
Visi SPAN adalah:
“Terwujudnya pengelolaan dan pertanggungjawaban keuangan Negara yang transparan dan akuntabel, aman dan mudah diterapkan dengan dukungan sistem informasi manajemen keuangan yang terintegrasi”

Misi SPAN adalah:
Mengembangkan proses bisnis secara berkelanjutan dengan mendasarkan pada praktek peyelengaraan  yang sesuai dan terbaik, system yang aman, akurat dan handal
Menerapkan paket solusi yang terintegrasi untuk mendukung system yang aman, akurat dan handal
Memastikan diterimanya perubahan oleh pemangku kepentingan danmemberikan solusi lengkap terhadap dampak perubahan.
KEUNGGULAN SPAN:
  • Integrasi data
  • Secara online
  • Perubahan prosedur kerja
  • Adanya penyempurnaan prosedur kerja
  • Perubahan system aplikasi
  • Adanya penyempurnaan systemperubahan organisasi

Pilar SPAN :
  • Terdapat 3 pilar  yaitu:
  • Penyempurnaan proses bisnis (BPI)
  • Teknologi informasi
  • Manajemen perubahan dan komunikasi (CMC)

Wednesday, 14 October 2015

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SUMBER DAYA INFORMASI (tugas 1 softskill Sistem Informasi Manajemen)

Posted by Unknown at 07:57 0 comments
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
SUMBER DAYA INFORMASI


  1. Definisi Sumber Daya Informasi
Manajemen sumber daya informasi (Information resources management – IRM) adalah aktivitas yang dijalankan manajer pada semua tingkatan dalam perusahaan dengan tujuan mengidentifikasi, memperoleh, dan mengelola sumberdaya informasi yang dibutuhkan untuk memenuhi keperluan pemakai.

  • Informasi merupakan salah satu sumber utama dari perusahaan & ia dapat dikelola seperti halnya sumber lain.
  • IRM (Information Resources Management) merupakan metodologi siklus hidup yang digunakan untuk menciptakan system yang menghasilkan informasi yang berkualitas.


Definisi
IRM adalah konsep manajemen sumber informasi yang mengenal informasi sebagai sumber organisasional utama yang harus dikelola dengan tingkat kepentingan yang sama seperti sumber organisasional dominan lain seperti orang, keuangan, peralatan & manajemen.

2.  Pengelola Sumber informasi
Unit khusus yang menangani sumber daya informasi disebut dengan layanan/jasa informasi, yang dikelola oleh seorang manajer yang dapat saja berstatus wakil direktur. Kenyataannya yang terjadi sekarang ini adalah perusahaan/organisasi mengadakan pelayanan informasi sebagai wilayah fungsi utama dan juga menyertakan manajer papan atas dalam kelompok seleksi eksekutif, di antaranya komite eksekutif, yang fungsinya membuat keputusan penting di perusahaan. Pengelola inidapat disebut sebagai kepala kepegawaian informasi (chief Informantion Officer/CIO).
Selain itu, setiap orang mengetahui bahwa CEO (chief Informantion Officer/kepala kepegawaian eksekutif) adalah orang yang sangat berpengaruh dalam operasional perusahaan dan biasanya memiliki posisi direktur atau ketua dewan. Istilah CFO (chief financial officer/kepala kepegawaian bagian keuangan) dan COO (chief operating officer/ kepala kepegawaian operasional), telah dibuat sebaik dan sesederhana mungkin. Tahun 1980-an, terlihat persamaan istilah yang dibuat untuk manajer pelayanan informasi, yaitu adanya istilah CIO (chief information officer/kepala pegawai informasi).
Istilah CIO menunjukan lebih dari sebuah judul sederhana. Hal itu menunjukan sebuah aturan rekomendasi bahwa manajer papan atas pada layanan informasi harus berperan besar. Sebagaimana maksud konsepnya, kepala kepgawaian informasi (CIO) adalah manajer pelayanan informasi yang menyumbangkan keahlian kepemimpinan (managerial skill) untuk memecahkan masalah yang berhubungan tidak hanya kepada sumber daya, sumber informasi, tetapi juga wilayah operasional perusahaan lainnya dengan sebaik mungkin.
Seorang manager pelayanan informasi dapat tampil sebagai seorang kepala pegawaian informasi melalui petunjuk berikut ini :

  • Menghabiskan waktu pada usaha/bisnis dan dalam pelatihan usaha/bisnis, dan mempelajari usaha/bisnis, tiddak hanya pada teknologinya saja.
  • Membangun kemitraan dengan unit usha dan lajur manajemen; jangan bersikap menunggu untuk diundang.
  • Memusatkan pada peningkatan pengolahan usaha dasar.
  • Menjelaskan biaya system informasi dalam istilah bisnis/usaha
  • Membangun kepercayaan melalui pengiriman pelayanan SI yang terpercaya
  • Jangan bersikap bertahan.


3.  Jenis – Jenis Manajemen Sumber Daya Informasi
Manajemen sumber daya informasi, terdiri atas 5 jenis utama sumber daya, seperti yang dikatakan oleh Raymond McLeod Jr 1995, yaitu personil atau manusia, bahan bahan, mesin, uang, informasi, termaksud data.
Keempat jenis yang pertama disebut juga sumber fisik ( personil/manusia, bahan bahan, mesin, dan uang ). Adalah sumber nyata ( tangible/nyata karena secara fisik ada serta dapat dirasakan. Jenis sumber yang ke lima atau sumber pengertian ialah informasi ( intangible/tidak nyata), tidak berbentuk nyata. Disebut sumber pengertian karna dibutuhkan pemahaman untuk menguasai sumber sumber lainnya. Manager menggunakan sumber pengertian untuk mengelola sumber fisik bidang system informasi sebenernya mencakup anyak teknologi yang sangat rumit, konsep perilaku yang abstrak/ tidak terlihat, dan penggunaan yang khusus dalam ruang lingkup bisnis atau usaha dan non bisini atau usaha yang tak terhitung banyaknya.


Sumber :
Goal, chr. Jimmy L, 2008, Sistem Informasi Manajemen Pemahaman dan Aplikasi. Jakarta: PT. Grasindo
santiw.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/2944/bab8.doc
 HYPERLINK "https://debby419.wordpress.com/2011/10/25/konsep-manajemen-sumberdaya-informasi/" https://debby419.wordpress.com/2011/10/25/konsep-manajemen-sumberdaya-informasi/

Tips Mengatasi Kutek yang Mengeras

Posted by Unknown at 05:59 0 comments
Hai cantiiiikk
Suka sebel gak sih sama kutek yang mengering? Padahal kita kan kita suka banget tuh sama warnanya yang cute banget buat kita paduin sama baju atau style kita.
Nah! Kali ini aku punya tipsnya nih untuk ngatasin kutek kesayangan kamu agar bisa di pakai lagi.

1. Kalian bisa campurkan 2 sampai 3 tetes aceton ke dalam kutek kesayangan kalaian. Kemudian tutup rapat-rapat kemudian kalian goyangkan perlahan. Stelah itu kalian bisa menggunakannya lagi.

2. Panaskan air hingga mendidih, kemudian tuangkan ke dalam wadah, setelah itu kalian taruh kutek kalian ke dalam air mendidih tersebut dengan posisi terbalik (tutup botol dibawah), tunggu hingga 10 menit, lalu kalian bisa menggunakannya lagi. Jika belum dapat di gunakan, lakukan hingga 2 sampai 3 kali, maka kutek kalian bisa di gunakan lagi guys.

3. Kalian juga bisa memanaskan kutek kalian dengan cara memberikan hair dryer agar cat kuku yang mengental akan mudah di aplikasikan pada kuku kalian guys.

Naaaah udah ga cemberut lagi dong sama si kutek yang sudah mengeras. Semoga bermanfaat ya tipsnya.

Tuesday, 23 June 2015

Softskil Kompetensi Inti Usaha Dan Strategi Bersaing Dalam Kewirausahaan

Posted by Unknown at 21:50 0 comments
Kompetensi Inti Usaha Dan Strategi Bersaing  Dalam Kewirausahaan

A.   Kompetensi Inti Kewirausahaan
Meskipun dalam manajemen perusahaan modern seperti sekarang ini telah terjadi pergeseran strategi, yaitu dari strategi memaksimalkan keuntungan pemegang saham (mencari laba perusahaan) menjadi memaksimalkan keuntungan bagi semua yang berkepentingan dalam perusahaan (stakeholder),akan tetapi konsep laba tidak bisa dikesampingkan karena merupakan alat yang penting bagi perusahaan untuk menciptakan manfaat bagi para pemilik kepentingan. Salah satu tugas manajemen strategis adalah menciptakan laba yang bisa dipergunakan sebagai sumber dana untuk investasi dan meningkatkan manfaat bagi pemilik kepentingan.

B.   Strategi Bersaing dalam Kewirausahaan
Dalam konsep pemasaran terdapat istilah baruan pemasaran(marketing mix) yang dikenal dengan 4p, tersebut tetapi di tambahkan 1 menjadi 5p, yaitu:
1.            Probe(penelitian dan pengembangan
2.            Barang dan jasa(product)
3.            Harga(price)
4.            Tempat(place)
5.            Promosi(promotion)

      Penelitian dan pengembangan dalam kewirausahaan merupakan strategi utama kerena memiliki keterkaitan dan inovasi. Di dalamnya mencakup penelitian dan pengembangan produk, harga, tempat, dan promosi. wirausaha berhasil dan berkembang karena memiliki kemampuan penelitian dan pengembangan yang memadai sehingga tercipta barabg dan jasa yang bernilai dan umggul di pasar.
Strategi Adalah Perencanaan
      Konsep strategi tidak lepas dari aspek perencanaan, arahan, atau acuan gerak langkah perusahaan untuk mencapai tujuan di masa depan. akan tetapi, tidak selamanya strategi adalah perencanaan ke masa depan yang belum dilaksanakan.

C.   Penerapan Strategi Generik da Kerunggulan bersaing
Pendekatan untuk perumusan strategi bisnis adalah analisis kompetitif yang terdiri dari: Ancaman Pesaing Baru, Kekuatan Tawar-Menawar dari Pemasok, Kekuatan Tawar-Menawar dari Pembeli, Ancaman Produk Pengganti, dan Pesaing antar Perusahaan.

D.   Strategi Kepemimpinan  Biaya
Strategi tingkat unit bisnis merupakan suatu strategi bagaimana suatu/masing-masing unit bisnis yang dimiliki korporasi tumbuh dan berkembang. Untuk itu ada beberapa pilihan yang dapat dilakukan manajemen pada tingkat unit bisnis yaitu:
1.      Competitive (bersaing)
2.      Cooperation (bekerja sama)
3.      Coopetition (bersaing dan bekerja sama)
Dari ketiga pilihan tersebut, strategi yang paling banyak dan popular digunakan adalah strategi bersaing. Salah satu konsep strategi pesaingan yang sangat popular adalah konsep yang dikemukakan oleh salah seorang pakar ekonomi mikro persaingan Michael E. Porter adalah konsep Strategi Generik. Strategi Generik Michael E. Porter meliputi:
1.   Cost Leadership Strategies (Strategi Kepemimpinan Biaya)
2.   Differentiation Strategies (Strategi Diferensiasi)
3.   Focus Strategies (Strategi Fokus)

E.   Strategi Deferensiasi
Untuk menghindari jebakan komuditas, pemasar harus mulai dengan keyakinan bahwa anda dapat mendiferensiasikan segala sesuatu. Keunggulan kompetitif adalah kemapuan perusahaan untuk bekerja dalam satu atau lebih cara yang tidak dapat atau tidak disamai oleh pesaing. Michel porter mendorong perusahaan untuk membangun keunggulan kompetitif yang tahan lama. Secara umum, perusahaan yang berharap untuk bertahan harus terus berada dalam bisnis yang terus menciptakan keunggulan baru.

Sarana Diferensiasi
Sarana diferensiasi yang jelas dan sering merupakan faktor pendorong bagi konsumen adalah yang berhubungan dengan aspek dan jasa. Dimensi – dimensi lain yang dapat digunakan perusahaan untuk mendiferensiasi tawar pasarnya antara lain adalah: 
1.   Diferensiasi Personil
2.   Diferensiasi Saluran
3.   Diferensiasi Citra
4.   Diferensiasi Pelayanan

F.    Strategi Fokus
Strategi fokus digunakan untuk membangun keunggulan bersaing dalam suatu  segmen pasar yang lebih sempit. Strategi jenis ni ditujukan untuk melayani kebutuhan konsumen yang jumlahnya relatif kecil dan dalam pengambilan keputusannya untuk membeli relatif tidak dipengaruhi oleh harga. Dalam pelaksanaannya, strategi fokus diintegrasikan dengan salah satu dari dua strategi umum lainnya. Strategi ini biasa digunakan oleh pemasok untuk memenuhi kebutuhan suatu produk khusus.
Syarat bagi penerapan strategi ini adalah adanya besaran pasar yang cukup, terdapat potensi pertumbuhan yang baik dan tidak terlalu diperhatikan oleh pesaing dalam rangka mencapai keberhasilannya (pesaing tidak tertarik untuk bergerak dipasar tersebut). Strategi ini akan menjadi lebih efektif jika konsumen membutuhkan suatu khas tertentu yang tidak diminati oleh perusahaan pesaing. Biasanya perusahaan yang bergerak dengan strategi ini lebih berkonsentrasi pada suatu kelompok pasar tertentu, wilayah geografis tertentu, atau produk tertentu dengan kemampuan memenuhi kebutuhan konsumen secara baik

G.  Strategi Turunan  Lainnya
Contoh dari Strategi Turunan adalah Produk motor pada Astra Honda Motor (AHM) yang mengeluarkan beberapa produk andalan untuk tetap menjaga eksistensinya dalam dunia perotomotifan. Misalnya pada awalnya AHM mengeluarkan produk bernama PCX125, lalu selanjutnya PCX150, dan seterusnya. Hal ini dinilai sebagai strategi turunan karena terdapat kemiripan nama pada produk yang dihasilkan. Strategi turunan ini juga menunjukkan berbagai produk yang beraneka ragam, namun tetap dalam 1 tujuan yaitu salah satu ajang untuk mengkomunikasikan produk ke masyarakat.

Sumber:

Softskil Strategi Pendanaan Usaha

Posted by Unknown at 21:23 0 comments
Strategi Pendanaan Usaha
A.    Sumber Usaha dari Investor Individual
Terdapat dua sumber utama pendanaan usaha, yaitu ekuitas dan utang. Ekuitas yaitu pemilik mengiventasikan laba perusahaannya untuk ditempatkan dalam perusahaan guna memperkecil resiko pengembalian dalam tingkat yang rendah, sedangkan utang adalah mengandung resiko, pemberi pinjaman pertama kali menarik laba dan harus dibayar sekalipun perusahaan tidak ada laba atau dalam kondisi merugi.
Kedua sumber pendanaan tersebut adalah sebagai berikut:
1.      Pendanaan ekuitas (modal sendiri). Dapat diperoleh dari tabungan individu, teman dan atau saudara, investor perorangan lain, perusahaan-perusahaan besar, perusahaan modal ventura, dan penjualan saham.

2.      Pendanaan dari utang (pinjaman). Dapat diperoleh dari teman atau saudara, investor perorangan lainnya, para pemasok bahan baku pemberi pinjaman berbentuk asset, bank-bank komersial, program-program yang didukung oleh pemerintah, lembaga-lembaga keuangan swadaya masyarakat, perusahaan-perusahaan besar dan perusahaan modal ventura.

B.     Kredit Bak dan Lembaga Keuangan non Bank
Lembaga keuangan bukan bank adalah lembaga keuangan yang memberikan jasa-jasa keuangan dan menarik dana dari masyarakat secara tidak langsung (non depository). Lembaga keuangan bukan bank terdiri dari beberapa jenis, yaitu lembaga pembiayaan yang terdiri dari leasing, factoring, pembiayaan konsumen dan kartu kredit, perusahaan perasuransian yang diantaranya asuransi keuangan dan asuransi jiwa serta reasuransi, dana pensiun yang terdiri dari dana pensiun pemberi kredit dan dana pensiun lembaga keuangan, dana perusahaan efek, reksadana, perusahaan penjamin, perusahaan modal ventura dan pegadaian. 
Pendirian Lembaga Keuangan Bukan Bank (LKBB )
Keputusan Menteri Keuangan Nomor 792 / MK / IV / 12 / 70 tanggal 7 Desember 1970 kemudian diubah dan ditambah dengan keputusan Menteri Keuangan.

Tujuan Didirikannya Lembaga Keuangan Bukan Bank
1. Untuk mendorong perkembangan pasar modal
2. Membantu permodalan perusahaan-perusahaan ekonomi lemah

C.    Modal Ventura
Modal ventura adalah merupakan suatu investasi dalam bentuk pembiayaan berupa penyertaan modal ke dalam suatu perusahaan swasta sebagai pasangan usaha (investee company) untuk jangka waktu tertentu. Pada umumnya investasi ini dilakukan dalam bentuk penyerahan modal secara tunai yang ditukan dengan sejumlah saham pada perusahaan pasangan usaha. Investasi modal ventura ini biasanya memiliki suatu resiko yang tinggi namun memberikan imbal hasil yang tinggi pula. Kapitalis ventura atau dalam bahasa asing disebut venture capitalist (VC), adalah seorang investor yang berinvestasi pada perusahaan modal ventura. Dana ventura ini mengelola dana investasi dari pihak ketiga (investor) yang tujuan utamanya untuk melakukan investasi pada perusahaan yang memiliki resiko tinggi sehingga tidak memenuhi persyaratan standar sebagai perusahaan terbuka ataupun guna memperoleh modal pinjaman dari perbankan. Investasi modal ventura ini dapat juga mencakup pemberian bantuan manajerial dan teknikal. Kebanyakan dana ventura ini adalah berasal dari sekelompok investor yang mapan keuangannya, bank investasi, dan institusi keuangan lainnya yang melakukan pengumpulan dana ataupun kemitraan untuk tujuan investasi tersebut.

D.    Pembiayaan Pola Syariah
Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia yang memiliki beragam suku bangsa, bahasa dan agama. Meskipun Indonesia bukan negara Islam, Indonesia merupakan negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia dengan jumlah 88 persen dari total jumlah penduduk yang ada. Dengan semakin meningkatnya sisteem keuangan dan perbankan serta semakin meningkatnya kesejahteraan, kebutuhan masyarakat, khususnya muslim, menyebabkan semakin besarnya kebutuhan terhadap layanan jasa perbankan diantaranya masalah pembiayaan yang sesuai dengan prinsip syariah.
Produk pembiayaan dalam perbankan Syariah menurut Al- Harran ( 1999) dapat dibagi tiga.
1.      Return bearing financing, yaitu bentuk pembiayaan yang secara komersial menguntungkan, ketika pemilik modal mau menanggung risiko kerugian dan nasabah juga memberikan keuntungan.
2.      Return free financing, yaitu bentuk pembiayaan yang tidak untuk mencari keuntungan yang lebih ditujukan kepada orang membutuhkan (poor), sehingga tidak ada keuntungan yang dapat diberikan.
3.      Charity Financing, yaitu bentuk pembiayaan yang memang diberikan kepada orang miskin dan membutuhkan, sehingga tidak ada klaim terhadap pokok dan keuntungan.
Produk- produk pembiayaan bank syariah, ditujukan untuk menyalurkan investasi dan simpanan masyarakat ke sektor rill dengan tujuan produktif dalam bentuk investasi bersama yang dilakukan bersama mitra usaha dengan menggunakan pola bagi hasil, dalam bentuk investasi sendiri kepada yang membutuhkan pembiayaan menggunakan pola jual beli ( murabahah, salam, istisna’) dan pola sewa ( ijarah dan IMBT).

E.     Pembiayaan Melalui Multifinance Leasing dll
Perusahaan pembiayaan (Multifinance) ialah lembaga keuangan yang memberikan pembiayaan dalam pengadaan aktiva tetap kepada pihak lain, baik individu maupun perusahaan, & dananya tidak  dikumpulkan secara langsung dari masyarakat.Dalam operasinya, Perusahaan pembiayaan mempunyai perbedaan dengan bank, terutama dalam sisi pasivanya.Skema bisnis perusahaan pembiayaan didasari oleh adanya underlying asset; dekatnya jaringan industri pembiayaan dengan industri manufaktur, distributor dan pemegang merek tunggal; serta mudah dan cepatnya pelayanan, membuat industri pembiayaan lebih dekat ke konsumennya dibandingkan industri pemberi kredit sejenis.
Banyak orang memperkirakan, lembaga pembiayaan sama dengan bank, padahal itu tidak sama, walaupun sama-sama bergerak dalam bidang keuangan. Lembaga pembiayaan adalah suatu usaha yang berbentuk badan usaha secara hukum yang melakukan kegiatan pembiayaan dengan menyediakan dana atau barang modal dengan tidak menarik dana secara langsung dari masyarakat, dimana secara khusus melakukan kegiatan seperti perusahan sewa guna usaha ( leasing ), perusahaan modal ventura, perusahaan perdagangan surat berharga, perusahaan anak piutang, perusahaan kartu kredit dan perusahaan pembiayaan konsumen.
Ada beberapa perusahaan yang dominan dan banyak berdiri cabangnya serta memiliki konsumen yang lumayan banyak di Indonesia, seperti :
1.      PT. Federal International Finance ( FIF )
2.      PT. Adira Dinamika Multi Finance,Tbk
3.      PT. Summit Oto Finance
4.      PT. Wahana Ottomitra Multiartha (WOM)
5.      PT. Bussan Auto Finance (BAF)
6.      PT. Toyota Astra Financial Services (TA Finance)
7.       PT. Indomobil Finance Indonesia
8.      PT. BCA Finance
9.      PT. Astra Credit Companies (ACC)
10.  PT. Oto Multi Artha

Sumber:
http://dhana03.blogspot.com/2011/12/mencari-sumber-sumber-pendanaan-usaha.html
http://yangmantapajadeh.blogspot.com/2012/03/lembaga-keuangan-bank-dan-non-bank-di.html
http://amvi.or.id/?com=page&id=10
http://ahsanulmansuri91.blogspot.com/2013/04/v-behaviorurldefaultvmlo.html
http://dinisiti22.blogspot.com/2014/02/multifinance-dan-leasing.html

Wednesday, 6 May 2015

Mengenali Peluang dan Model Pengembangan Rintisan Bisnis

Posted by Unknown at 10:56 0 comments
1.      Mengenali Peluang dan Memilih Peluang Yang tepat.
a)      Peluang itu orisinil dan tidak meniru.
b)      Peluang itu harus dapat mengantisipasi perubahan, persaingan, dan kebutuhan pasar dimasa yang akan datang.
c)      Benar-benar sesuai dengan keinginan agar peluang bisa bertahan lama.
d)     Tingkat visibilitas (kelayakkan usaha) benar-benar teruji untuk dilakukan riset dan trial.
e)      Bersifat ide kreatif dan inovatif bukan tiruan dari orang lain.
f)       Ada keyakinan untuk mewujudkannya.
g)      Ada rasa senang dalam menjalankannya.

2.      Cara Memasuki Dunia Usaha
a.          Merintis usaha baru (starting)
b.          Membeli perusahaan oranglain (buying)
c.          Kerjasama manajemen(franchising)
d.         Memasuki bisnis keluarga

3.      Merintis Usaha Baru
a. Menganalisis jenis usaha terkait
Anda harus memastikan bahwa usaha yang Anda dirikan adalah jenis usaha yang Anda minati. Hal itu akan lebih baik apabila ditunjang dengan keahlian dan pengalaman Anda di jenis usaha tersebut. Lakukan analisis Break Event Point untuk menentukan potensi yang ada dalam jenis usaha Anda. Setelah itu jabarkan rencana usaha Anda secara detail (Sales forecast, analisa arus kas,etc). Setelah itu susun rencana pemasaran yang akan Anda lakukan untuk memasarkan usaha Anda tersebut.
b. Rencanakan Bisnis Anda dengan menyusun konsep yang sesuai
Jika Anda akan mencari pendanaan dari luar, rencana usaha/business plan proposal adalah sebuah kebutuhan. Jika Anda akan membiayai usaha itu sendiri, rencana usaha juga akan membantu Anda mengetahui berapa banyak uang yang Anda akan butuhkan untuk memulai, apa yang perlu untuk dilakukan kapan, dan di mana Anda tuju.
c. Siapkan Modal
Modal merupakan faktor penting dalam memulai usaha sendiri. Banyak orang ingin memulai usaha, namun tak mempunyai modal sehingga tidak jalan. Modal dapat dihasilkan dari : modal sendiri dari hasil menabung, mencari modal dari investor, atau meminjan uang dari bank, dan sistem partnership. Selain modal awal, Anda juga harus memiliki minimal tiga bulan dari  anggaran keluarga Anda dalam bank
Anda juga dapat memulai bisnis tanpa modal dengan menjadi reseller (pengecer) dari suatu produk atau barang
d.  Jadikanlah usaha Anda sebagai usaha yang Legal dan diakui hukum
·         Tentukan struktur hukum untuk usaha Anda
·      Pilih nama yang baik bagi usaha Anda
·         Daftarkan nama usaha Anda kepada Ditjen HKI sebagai merek dagang resmi dan sah di mata hukum
·         Siapkan dokumen-dokumen organisasi
·         Uruslah surat-surat perijinan usaha, seperti Akta Pendirian perusahaan, Nama Perusahaan, Hak atas nama perusahaan, Pengakuan dan pengesahan
e. Perluas Networking Anda
Networking dapat menjadi landasan untuk kelangsungan usaha Anda. Anda dapat bergabung dengan komunitas yang terkait dengan jenis usaha Anda. Hal ini dapat Anda lakukan sebelum Anda memulai usaha sendiri, sehingga pada saat Anda mulai memasarkan produk/jasa yang Anda tawarkan, Anda telah memiliki networking yang luas.
4.      Bentuk Usaha dan Bentuk Kepemilikan yang akan dipilih
a.       Perusahaan Perseorangan adalah suatu badan usaha yang dikelola oleh satu orang. 
b.      Firma adalah suatu badan usaha persekutuan dua orang atau lebih untuk menjalankan usaha. 
c.       Perseroan Komanditer (CV) adalah persekutuan yang didirikan oleh beberapa orang yang mempercayakan uang mereka untuk dipakai dalam persekutuan. 
d.      Perseroan Terbatas adalah perusahaan yang mendapatkan modal dari saham-saham serta berbadan hukum. 
e.       BUMN adalah Badan Usaha Milik Pemerintah.

5.      Struktur Organisasi yang akan di kembangkan
·         Struktur Organisasi dapat didefinisikan sebagai mekanisme-mekanisme formal organisasi diolah. Struktur organisasi terdiri atas unsur  spesialisasi kerja, standarisasi, koordinasi, sentralisasi atau desentralisasi dalam pembuatan keputusan dan ukuran satuan kerja.
·         Faktor-faktor yang menentukan perancangan struktur organisasi yaitu :
o   Strategi organisasi pencapaian tujuan.
o   Perbedaan teknologi yang digunakan untuk memproduksi output akan membedakan bentuk struktur organisasi.
o   Kemampuan dan cara berfikir para anggota serta kebutuhan mereka juga lingkungan sekitarnya perlu dipertimbangkan dalam penyusunan struktur perusahaan.
o   Besarnya organisasi dan satuan kerjanya mempengaruhi struktur organisasi.
·         Unsur-unsur struktur organisasi terdiri dari :
o   Spesialisasi kegiatan
o   Koordinasi kegiatan
o   Standarisasi kegiatan
o   Sentralisasi dan desentralisasi pembuatan keputusan
o   Ukuran satuan kerja

6.      Lingkungan Usaha Yang harus di perhatikan
a.       Alam disekitar tempat usaha
b.      Lingkungan masyarakat (adat istiadat, kegemaran masyarakat

7.      Mengembangkan usaha secara eksternal
Lingkungan eksternal merupakan factor penting yang perlu dikaji dalam penentuan pengambilan suatu keputusan. Pengenalan dan pemahaman tentang berbagai kondisi serta dampaknya menjadi hal mutlak yang harus ditelaah lebih lanjut dikarenakan oleh beberapa hal diantranya :
a. Jumlah dari faktor yang berpengaruh tidak constant melainkan selalu berubah-ubah.
b. Intensitas dampaknya beraneka ragam.
c. Faktor tersebut bisa menajadi suatu kejutan yang tidak dapat diperhitungkan sebelumnya betapa pun cermatnya analisis “SWOT” yang dilakukan.
d. Kondisi eksternal yang berada di luar kemampuan organisasi untuk mengendalikannya
Teori manajemen strategic mengatakan bahwa faktor-faktor lingkungan yang berpengaruh terhadap pengambilan keputusan strategik tentang arah yang hendak ditempuh, dapat di kategorikan dalam 2 kategori yaitu :
1. Faktor –faktor eksternal yang “Jauh” 
2. Faktor-faktor eksternal; yang “Dekat”

Sumber:


 

my room Copyright © 2010 Design by Ipietoon Blogger Template Graphic from Enakei | web hosting